UPAYA PENINGKATAN PEMBELAJARAN SENAM LANTAI GULING DEPAN MELALUI MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS V SEMESTER 2 SD TERPADU DARUNNAJAH MRANGGEN KECAMATAN MRANGGEN KABUPATEN DEMAK

Supriyanto “Upaya peningkatan pembelajaran senam lantai guling depan melalui media
audiovisual pada siswa kelas V semester 2 SD Terpadu Darunnajah Mranggen kecamatan
Mranggen kabupaten Demak”, Program studi pendidikan jasmani kesehatan dan rekreasi
fakultas pendidikan ilmu pengetahuan sosial dan keolahragaan, Universitas PGRI Semarang,
2024.
Penelitian ini mengamati pembelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan kelas
V semester 2 SD Terpadu Darunnajah Mranggen Kecamatan Mranggen Kabupaten Demak,
pada materi senam lantai roll depan/guling depan tidak maksimal hal ini di karenakan beberapa
hal diantaranya adalah: (a) Rendahnya tingkat penguasaan siswa terhadap materi pembelajaran
pendidikan jasmani dengan kompetensi dasar senam lantai roll depan/guling depan. (b)
Terbatasnya sarana dan prasarana yang di miliki. (c) Motivasi siswa dalam pembelajaran senam
lantai guling depan kurang, karena dirasa sulit dan ada rasa takut. (d) Pemanfaatan media belajar
yang di gunakan masih kurang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan
pembelajaran senam lantai roll depan/guling depan melalui media audiovisual.
Jenis penelitian ini dengan penelitian tindakan kelas (PTK). Subjek dari penelitian adalah
peserta didik kelas V semester 2 SD Terpadu Darunnajah Mranggen kecamatan Mranggen
kabupaten Demak yang berjumlah 30 siswa, 17 siswa laki-laki dan 13 siswa perempuan dengan
menggunakan instrument rubrik penilaian. Penelitian ini dilakukan dengan 2 (dua) siklus. Setiap
siklus terdiri dari beberapa tahapan, yaitu: pengamatan, perencanaan, pelaksanaan tindakan, dan
refleksi. Instrumen penelitian yang di gunakan yakni lembar observasi dan lembar lembar
penilaian unjuk kerja peserta didik. Dan teknik analisis data yang digunakan adalah analisis
deskriptif kualitatif dan kuantitatif.
Dari hasil penelitian ini, jumlah siswa keseluruhan 30 dengan nilai kriteria ketuntasan
minimal (KKM) 75 mata pelajaran PJOK, tes pra siklus skor rata-rata belajar siswa hanya
2,87% atau 57,33, kemudian pada siklus 1 skor rata-rata 71 ada peningkatan 13,67%,
selanjutnya pada siklus 2 skor rata-rat 84 berarti ada peningkatan sebesar 13%. Dari
permasalahan diatas maka peneliti mengambil judul “Upaya peningkatan pembelajaran
senam lantai guling depan melalui media audiovisual pada siswa kelas V semester 2 SD Terpadu
Darunnajah Mranggen kecamatan Mranggen kabupaten Demak”.
Kesimpulan dalam penelitian ini adalah : terdapat peningkatan pembelajaran senam lantai
roll depan/guling depan dengan media audiovisual. Saran dari simpulan diatas adalah dalam
melatih dan membina para siswa khususnya olahraga senam lantai roll depan/guling depan
dengan media audiovisual dapat di jadikan alternatif pilihan dalam metode pembelajaran.
Kata Kunci : Roll depan, Media Audiovisual