DIKSI DAN GAYA BAHASA PADA LIRIK LAGU ALBUM SEPERTI SEHARUSNYA KARYA NOAH: KAJIAN STILISTIKA

Joshua Rachmad. NPM 17410134. “Diksi dan Gaya Bahasa Pada Lirik Lagu
Album Seperti Seharusnya Karya Noah: Kajian Stilistika”. Skripsi. Fakultas
Pendidikan Bahasa dan Seni Universitas PGRI Semarang. Pembimbing I Dr. Siti
Fatimah, S.S., M.Pd., dan Pembimbing II Latif Anshori Kurniawan, S.Pd., M.Pd.
Juli 2024.
Kata kunci: Lirik Lagu, Diksi, Gaya Bahasa, Stilistika
Penelitian ini dilatar belakangi karena banyak pendengar lagu kurang
memahami makna yang disampaikan oleh pengarang. Para pendengar lagu kurang
memahami diksi dan gaya bahasa yang dipakai oleh pengarang, sehingga
terkadang salah menafsirkan makna lirik lagu yang disampaikan oleh pengarang.
Para pendengar lagu juga terkadang keliru dalam menirukan lirik lagu yang
sedang dilantunkan.
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimanakah diksi dan gaya
bahasa pada lirik lagu album Seperti Seharusnya karya Noah? Tujuan penelitian
ini adalah untuk mendeskripsikan diksi dan gaya bahasa pada lirik lagu album
Seperti Seharusnya karya Noah.
Pendekatan penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif. Sumber data
adalah lirik lagu album Seperti Seharusnya karya Noah. Wujud data berupa
kutipan-kutipan: diksi denotasi, diksi konotasi, gaya bahasa retoris, dan gaya
bahasa kiasan. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik studi pustaka,
teknik simak dan teknik catat. Teknik analisis data menggunakan analisis data
kualitatif. Teknik penyajian hasil analisis data menggunakan teknik informal.
Hasil penelitian pada lirik lagu album Seperti Seharusnya karya Noah,
terdapat diksi denotasi, diksi konotasi, gaya bahasa retoris, dan gaya bahasa
kiasan. Diksi denotasi digunakan sebanyak 87 kali dan diksi konotasi digunakan
sebanyak 89 kali. Diksi denotasi paling banyak digunakan pada lirik lagu L3
Separuh Aku sebanyak 28 kali. Diksi konotasi yang paling banyak digunakan pada
lirik lagu L6 Terbangun Sendiri sebanyak 18 kali. Gaya bahasa retoris yang
digunakan pada lirik lagu album Seperti Seharusnya karya Noah, meliputi: gaya
bahasa aliterasi (69 kali), gaya bahasa asonansi (117 kali), gaya bahasa asindeton
(30 kali), gaya bahasa polisindeton (28 kali), gaya bahasa apofasis (4 kali), gaya
bahasa pleonasme (7 kali), gaya bahasa chiasmus (14 kali), dan gaya bahasa
hiperbola (2 kali). Gaya bahasa retoris paling banyak digunakan adalah gaya
bahasa asonansi sebanyak 117 kali. Gaya bahasa kiasan yang digunakan pada lirik
lagu album Seperti Seharusnya karya Noah, meliputi: gaya bahasa hipalase (10
kali) dan gaya bahasa personifikasi (6 kali). Gaya bahasa kiasan yang paling
banyak digunakan adalah gaya bahasa hipalase sebayak 10 kali.