PENERAPAN METODE ROLE PLAYING UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA SISWA KELAS V SDN 2 KEDUNGGADING KABUPATEN KENDAL

HERIBERTUS GANANG WICAKSONO. NPM 19126002. “Penerapan Metode Role
Playing untuk Meningkatkan Keterampilan Berbicara Siswa Kelas V SDN 2 Kedunggaisng”,
Skripsi. Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas
PGRI Semarang. 2024
Latar belakang penelitian ini adalah rendahnya keterampilan berbicara siswa. Berdasarkan
observasi, pembelajaran kurang menggunakan variasi metode pembelajaran yang menarik,
hanya digunakan beberapa metode seperti ceramah, diskusi dan demonstrasi sehingga siswa
merasa jenuh dalam pembelajaran. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan
keterampilan berbicara siswa kelas V SDN 2 Kedunggading.
Tujuan yang hendak dicapai adalah meningkatkan keterampilan berbicara siswa kelas V
SDN 2 Kedunggading Kabupaten Kendal dengan menerapkan metode Role Playing pada
pembelajaran Bahasa Indonesia dan meningkatkan aktivitas belajar siswa kelas V SDN 2
7
Kedunggading Kebupaten Kendal dengan menerapkan metode metode Role Playing pada
pembelajaran Bahasa Indonesia.
Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas. Populasi penelitian adalah seluruh
siswa kelas V SDN 2 Kedunggading tahun pelajaran 2023/2024. Subyek penelitian ini 15 siswa
kelas V dengan menggunakan model Role Playing pada mata Pelajaran Bahasa Indonesia. Data
dalam penelitian ini diperoleh melalui observasi, tes dan dokumentasi. Teknik analisis data
yang digunakan teknik analisis kuantitatif dan teknik analisis kualitatif.
Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan keterampilan berbicara siswa.
Peningkatan ini dapat dilihat dari aktivitas siswa melalui penerapan metode Role Playing di
kelas V SDN 2 Kedunggading mengalami peningkatan dari siklus I memperoleh total skor 75
dengan nilai 78,125 kategori baik dan pada siklus II memperoleh total skor 85 dengan nilai
88,54 kategori sangat baik serta penilaian saat memerankan tokoh pada drama.
Berdasarkan hasil penelitian ini, saran yang dapat disampaikan yaitu metode Role Playing
dapat digunakan sebagai salah satu alternatif guru dalam kegiatan belajar – mengajar. Adanya
metode Role Playing ini dapat menumbuhkan antusias siswa dalam melatih keterampilan
berbicara.
Kata kunci : Role Playing, keterampilan berbicara, Bahasa Indonesia