ANALISIS BEBAN KERJA MENTAL PADA SISWA KKO SAAT BERTANDING DENGAN METODE NASA TLX DI SMP 3 SEMARANG

Satrio Darojati Muryotomo “Analisis Beban Kerja Mental Pada Siswa KKO Saat
Bertanding Dengan Metode NASA TLX di SMP Negeri 3 Semarang”, Fakultas
Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial dan Keolahragaan, Universitas PGRI
Semarang, 2023.
Penelitian ini dilatar belakangi oleh belum adanya pengukuran beban kerja
mental dengan metode NASA TLX di kota Semarang Khususnya di SMP Negeri
3 Semarang. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana beban
kerja mental/tingkat mental siswa saat bertanding pada siswa KKO yang ada di
SMP Negeri 3 Semarang dengan metode NASA TLX.
Metode penelitian ini menggunakan kuantitatif. Dengan menganalisis
tingkat beban kerja mental saat bertanding pada siswa KKO. Penelitian kuantitatif
diperoleh suatu angka untuk analisis hitung statistic yang sesuai dengan hipotesis
yang telah dirumuskan.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pada saat pertandingan
didapatkan ada 24 siswa mengalami beban kerja mental yang berat, sedangkan
ada 15 siswa yang mengalami beban kerja mental ringan dan 3 siswa mengalami
beban kerja mental ringan. Berikut hasil dari 6 indikator NASA TLX yaitu Usaha
sebesar 28,89%; Kebutuhan Mental sebesar 23,59%; Performansi sebesar 21,19%;
Kebutuhan Fisik sebesar 16,87%; Kebutuhan Waktu sebesar 5,66% dan Tingkat
Frustasi sebesar 3,85%.
Kesimpulan dari penelitian tersebut adalah pengolahan data WWL pada
siswa saat bertanding yaitu Usaha sebesar 339,8; Kebutuhan Mental sebesar 277,5
dan Performansi sebesar 249,2. Dengan hasil tersebut merupakan 3 indikator yang
tertinggi dari total 6 indikator. Saran peneliti bagi pelatih adalah memberikan
latihan yang matang terhadap mental dengan melakukan latihan tanding dan
sparing agar siswa mempersiapkan kondisi mental dan mengatur stress serta
memberikan motivasi saat bertanding.
Kata Kunci: Beban Kerja Mental, NASA TLX, Kelas Khusus Olahraga
(KKO)