MANAJEMEN PEMBINAAN PRESTASI AKADEMI SEPAKBOLA NEW TUGU MUDA SEMARANG TAHUN 2021

Febri Pratama “Manajemen Pembinaan Prestasi Akademi Sepakbola New Tugu
Muda Semarang Tahun 2021”, progam Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan
Rekreasi Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial dan Keolahragaan,
Universitas PGRI Semarang, Tahun 2021.
Perkembangan Pembinaan Sepakbola di Kota Semarang terus mengalami
peningkatan dalam hal pembinaan usia dini tak terkecuali dalam Akademi New
Tugu Muda Semarang, karena selain membina juga mencetak pemain-pemain
yang mampu bersaing di level yang lebih tinggi. Permasalahan dalam penelitian
ini adalah “Bagaimana Manajemen Pembinaan Akademi Sepakbola New Tugu
Muda Semarang Tahun2021?”. Adapun masalah dalam dalam penelitian ini
adalah komponen pembinaan yang meliputi: faktor atlet, faktor pelatih, sarana dan
prasarana, organisasi, dan faktor pembinaan sepakbola di Akademi New Tugu
Muda Semarang. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Data penelitian
dihimpun langsung melalui: 1) pengamatan atau observasi, 2) wawancara, dan 3)
pengumpulan dokumen dan dokumentasi. Responden dalam penelitian ini adalah
pengurus, pelatih daan pemain yang dibina Akademi New Tugu Muda itu sendiri.
Pemeriksaan keabsahan data yaitu, kredibelitas, transferabilitas, dependebilitas
dan konformasibilitas. Analisis data yang digunakan adalah reduksi data,
penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa:
Sebagian besar atlet sudah menunjukan perkembangan. Sudah adanya program
latihan yang lengkap dan sistematis dari pelatih. Sarana dan prasarana bisa
dibilang cukup. Struktur organisasi di Akademi New Tugu Muda sudah memiliki
kepengurusan yang baik. Pada komponen pendukung masih ada beberapa yang
belum lengkap terutama untuk faktor kesehatan. Kesimpulan penelitian ini adalah
untuk faktor atlet, pelatih, sarpras, organisasi dan faktor pendukung pembinaan
sudah masuk kriteria baik. Tetapi dalam faktor organisasi masih perlu diperbaiki
karena masih ada rangkap jabatan. Saran yang diberikan peneliti yaitu: Untuk atlet
agar latihan lebih giat. Pelatih harus lebih bervariasi dalam membuat program
latihan. Untuk pengurus bentuk kepengurusan yang efektif dan profesional. Untuk
kelengkapan sarana dan prasarana harus lebih ditingkatkan lagi.
Kata kunci: manajemen, pembinaan, dan sepakbola.