PENGARUH PENAMBAHAN JAMU PROBIOTIK HERBAL TERHADAP SINTASAN DAN RASIO KONVERSI PAKAN IKAN NILA (Oreochromis niloticus)

Ikan Nila (Oreochromis niloticus) merupakan salah satu jenis ikan air tawar
yang menjadi komoditas unggulan masyarakat Indonesia, budidaya secara
intensif belum menghasilkan nilai sintasan dan rasio konversi pakan yang
optimal. Sintasan (kelulushidupan) dan rasio konversi pakan ikan nila sangat
dipengaruhi oleh kualitas dan kuantitas pakan, serangan patogen, dan kualitas
air. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan jamu
probiotik herbal terhadap sintasan (kelulushidupan) dan rasio konversi pakan
ikan nila. Penelitian ini dilaksanakan di Peternakan Jl. Bambu asri, Kecamatan
Mranggen, Kabupaten Demak, pada bulan Juli - Desember 2020. Penelitian ini
menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL), tiga perlakuan dengan
sepuluh ulangan, yaitu P0 (kontrol), P1 (pakan komersial + jamu probiotik
herbal 5 %), P2 (pakan komersial + jamu probiotik herbal 15 %). Data yang
diperoleh dianalisis menggunakan Analysis of Varians (ANOVA) kemudian
dilanjutkan Uji Bonferroni dan Games-Howell. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa penambahan jamu probiotik herbal berbeda nyata (α < 0,05) terhadap
sintasan dan rasio konversi pakan ikan nila (Oreochromis niloticus) dengan
nilai sintasan tertinggi pada P1 sebesar 85,45 % dan rasio konversi pakan
terendah pada P1 sebesar 0,30 %, sedangkan sintasan terendah pada P0 sebesar
74,55 %, sedangkan rasio konversi pakan tertinggi pada P0 sebesar 0,63 %.
Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa penambahan jamu probiotik herbal
berpengaruh terhadap sintasan dan rasio konversi pakan ikan nila
(Oreochromis niloticus).
Kata kunci : Ikan Nila (Oreochromis niloticus), Jamu Probiotik Herbal, Rasio
Konversi Pakan, Sintasan.