EVALUASI PENENTUAN POSISI SEPAK BOLA U-15 DITINJAU DARI DAYA TAHAN KARDIORESPIRASI DAN SOMATIC PROFIL DI SEKOLAH SEPAK BOLA MARS MARGOYOSO KALINYAMATAN JEPARA

Agung Firmandika. “Evaluasi Penentuan Posisi Pemain Sepak bola U-15
ditinjau dari Daya Tahan Kardiorespirasi dan Somatic Profil di SSB Mars Margoyoso
Kalinyamatan Jepara”. Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial dan
Keolahragaan. Universitas PGRI Semarang. 2022.
Latar belakang penelitian ini adalah tidak adanya dasar penentuan posisi
didalam sebuah sekolah sepak bola, sehingga pelatih tidak ada kriteria khusus untuk
menentukan posisi setiap anak didik hanya dengan menggunakan minat anak didik
untuk diposisi yang diinginkan sendiri, bukan dari perhitungan kriteria khusus
perposisi sepak bola. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui daya tahan
kardiorespirasi setiap anak didik dan type somatotype dan menilai hasil penentuan
posisi sebelum dilakukannya tes apakah sudah sesuai dengan kriteria atau belum,
serta sekaligus mengkategorikan setiap anak didik ke posisi yang cocok yang dinilai
dari hasil tes dan pengukuran daya tahan kardiorespirasi dan somatic profil. Alat
penelitian yang digunakan adalah MFT (Multy Fitness Test) dan Antropometrik.
Penelitian ini merupakan penelitian Deskriptif kuantitatif dengan
menggunakan tes dan pengukuran. Dengan melakukan tes dan pengukuran
MFT(Multy Fitness Test) dan Somatotype kepada ke setiap anak didik dan mengisi
formulir yang telah disediakan dan mengisi posisi yang diambil sebelum
dikategorikan menurut kriteria. Setelah melakukan tes dan pengukuran maka
dilakukan analisis data menggunakan Skala Likert yang menggunakan deskriptif dan
presentasi. Data diambil langsung dari data mentah yang ada. Sehingga setelah
dianalisis lalu dikategorikan menurut norma yang sudah divalidasi oleh ahlinya.
Pembahasan hasil penelitian ini menunjukkan bahwa SSB Mars Margoyoso
Kalinyamatan Jepara perlu dilakukannya evaluasi Penentuan posisi sesuai dengan
kriteria dan norma pedoman yang sudah disediakan peneliti. Sebelum dilakukan tes
data menghasilkan 5,4% berposisi sebagai GK(Goal Keeper), 5,4% berposisi sebagai
LB/RB (Left Back/ Right Back), 27% berposisi sebagai CB(Center Back), 2,7%
berposisi sebagai LB(Left Back), 24,3% berposisi sebagai CF(Center Forward),
24,3% berposisi sebagai CMF(Center Midfilder), dan 10,8% berposisi sebagai
RB(Right Back). Berdasarkan data diatas adanya beberapa posisi yang perlu
dievaluasi yang dinilai dari hasil data tahan kardiorespirasi dan somatotype.
Diantaranya evaluasi penentuan posisi menghasilkan presentase sebesar 21,6%
berposisi sebagai GK, 24,3% berposisi sebagai LB/RB/DMF/LWF/RWF, 27%
berposisi sebagai AMF/CMF/CB, dan 27% berposisi sebagai CF. dari hasil diatas
menunjukkan bahwa 37 pemain posisi paling banyak diisi oleh CF dan
CMF/AMF/CB dengan masing-masing presentase 27%.
Dari hasil penelitian diatas mempunyai kesimpulan bahwa adanya evaluasi
penentuan posisi yang ditinjau dari daya tahan kardiorespirasi dan somatic profil.
viii
Dengan itu ini sangat membantu untuk pelatih dijadikan patokan kepada pemain dan
serta dijadikan peneliti lain untuk dijadikan refrensi untuk penulisan penelitian
berikutnya.
Kata Kunci :EvaluasiPenentuan Posisi, Daya Tahan Kardiorespirasi, Somatotype,
MFT(Multy Fitness Test), Antropometrik